Istilah
pencabangan di dalam suatu bahasa pemrograman yaitu memberikan suatu pilihan terhadap
jalannya program melalui suatu pengujian yang akan menentukan jalannya program selanjutnya.
1.
IF
Jika
Ekspresi1 bernilai true maka statement akan dieksekusi.
if (Ekspesi1)statement
jika
ada statement lain yang dijadikan alternatif apabila Ekspresi1 bernilai false
maka
if (Ekspresi1)statement1elsestatement2
Contoh:
if($member)echo “Welcome”;elseecho “Akses ditolak!”;
Jika
ada lebih dari 1 statement yang dieksekusi maka gunakan blok kode yang ditandai
dengan “{“
dan
diakhiri dengan “}”
contoh:
if ($umur<18) {echo “Anak-anak”;$kode=”A”;} else {echo “Dewasa”;$kode=”D”;}
PHP
menyediakan suatu syntax yang lain disamping menggunakan tanda “{ }” yaitu menggunakan
tanda “:” , dan menggunakan keyword khusus untuk mengakhiri blok ini yaitu “endif”.
Contoh:
if ($umur<18) :echo “Anak-anak”;$kode=”A”;else :echo “Dewasa”;$kode=”D”;exit;endif;
IF
dapat juga digabungkan dengan tag HTML.
Contoh:
<? if($user_validated) : ?><table><tr><td>First Name:</td><td>Sophia</td></tr><tr><td>Last Name:</td><td>Lee</td></tr></table><? else : ?>Please log in.<? endif ?>
IF
merupakan juga sebuah statement maka IF dapat disertakan ke dalam IF yang lain.
Contoh:
if ($nilai>=80)print('Lulus!');elseif ($nilai>=60) && (nilai <=79)print('Ikut SP');elseprint("Mengulang semester depan");
Keyword
elseif di dalam blok IF dapat ditulis lebih dari 1.
Contoh:
$nilai=70;if ($nilai<40) {echo “Nilai : E”;} elseif($nilai<=59) {echo “Nilai : D”;} elseif($nilai<=74) {echo “Nilai : C”;} elseif($nilai<=84) {echo “Nilai : B”;} else {echo “Nilai : A”;}
Catatan:
elseif dapat juga dituliskan else if
2.
switch
sebuah
switch statement diberi sebuah ekspresi dan membandingkan nilainya dengan semua
case yang ada di dalam switch. semua statement yang cocok dengan case akan
dieksekusi sampai bertemu dengan keyword “break”. Jika tidak ada yang cocok
maka semua statement di case “default” akan dieksekusi hingga bertemu dengan
keyword “break”. switch hanya membandingkan nilai yang pasti saja sehingga
simbol [< , >, <=, >=] tidak diperbolehkan.
Contoh
:
switch($kodejabatan) {case ‘M’:echo “Manager”;break;case ‘SK’:echo “Sekretaris”;break;case ‘ST’:echo “Staff”;break;default:echo “Office Boy”;break;}
Latihan
:
nilai.html
<form id="form1" name="form1" method="post" action="nilai_act.php">Nilai Anda<label><input type="text" name="txtnilai" id="txtnilai" /></label><label><input type="submit" name="button" id="button" value="Submit" /></label><label><input type="reset" name="button2" id="button2" value="Reset" /></label></form>
nilai_act.php
<?$nilai=$_POST['txtnilai'];if($nilai>=85){echo "Nilai : $nilai (A)";} elseif($nilai>=70){echo "Nilai : $nilai (B)";} elseif($nilai>=55){echo "Nilai : $nilai (C)";} elseif($nilai>=40){echo "Nilai : $nilai (D)";} elseif($nilai>=0){echo "Nilai : $nilai (E)";} else {echo "Nilai tidak valid.";} ?>
Demikian
sekilas pengenalan tentang Percabangan (IF dan Switch), semoga
tulisan ini bermanfaat dan dapat membantu sobat dalam mempelajari dan
mengenal dunia pemrograman internet.
Terima kasih. . .
0 komentar:
Post a Comment